Daftar Isi:
- Apa Latihan Pernapasan Untuk Paru-Paru?
- 9 Latihan Pernapasan Teratas Untuk Paru-paru Sehat:
- 1. Latihan Pernapasan Perut:
- 2. Latihan Senandung Nafas:
- 3. Latihan Nafas Cina:
- 4. Mendorong:
- 5. Peregangan tulang rusuk:
- 6. Pernapasan Perut:
- 7. Anulom-Vilom:
- 8. Latihan Kardiovaskular:
- 9. Aerobik:
Setiap kali kita bernapas, paru-paru kita bekerja keras untuk menjaga tubuh kita tetap terisi oksigen. Paru-paru dianggap sebagai organ tubuh yang terbesar. Mereka bertanggung jawab untuk mendapatkan suplai oksigen ke darah dan menyaring karbon dioksida dari darah. Tekstur paru-paru seperti spons dan dapat menyerap unsur-unsur berbahaya dari lingkungan. Paling sering, masalah paru-paru disebabkan karena merokok yang berlebihan. Cara terbaik untuk menjaga kesehatan paru-paru adalah dengan berhenti merokok! Tapi ada juga cara lain yang bisa membantu menjaga kebersihan paru-paru kita. Faktanya, latihan pernapasan bekerja efektif untuk menjaga paru-paru kita tetap sehat dan bersih.
Apa Latihan Pernapasan Untuk Paru-Paru?
Latihan pernapasan merupakan latihan sederhana yang dilakukan untuk menambah energi dalam tubuh dan menurunkan ketegangan. Penting untuk mempraktikkan latihan ini dengan benar untuk mendapatkan manfaatnya. Mereka dapat dilakukan untuk membersihkan paru-paru saat mereka menekan dinding paru-paru dan memungkinkan seseorang untuk mengembuskan sedikit udara. Pranayam adalah latihan pernapasan efektif yang dapat dilakukan untuk meningkatkan volume aliran udara dan menyediakan oksigen yang dibutuhkan tubuh.
9 Latihan Pernapasan Teratas Untuk Paru-paru Sehat:
Mari kita lihat 9 latihan pernapasan teratas untuk memiliki paru-paru yang bersih dan sehat:
1. Latihan Pernapasan Perut:
Gambar: Shutterstock
Latihan ini harus dilakukan dengan berbaring telentang dan bernapas dalam-dalam. Beberapa bantal bisa disimpan di bawah lutut dan leher untuk membantu perut naik saat menghirup dan jatuh saat menghembuskan napas. Latihan ini bisa dilakukan selama kurang lebih 5 menit.
2. Latihan Senandung Nafas:
Gambar: Shutterstock
Untuk latihan ini, Anda perlu mengeluarkan suara senandung yang panjang sambil menghembuskan udara dan otot perut harus ditarik ke dalam.
3. Latihan Nafas Cina:
Gambar: Shutterstock
Latihan pernapasan untuk paru-paru ini melibatkan penghirupan singkat tanpa embusan apapun dari hidung. Latihan ini juga menenangkan pikiran dan tubuh dengan menyediakan oksigen yang diperlukan untuk metabolisme dalam tubuh.
4. Mendorong:
Gambar: Shutterstock
Latihan mendorong keluar ini sederhana di mana Anda hanya perlu berdiri di atas tanah datar dan membungkuk ke bawah dari pinggang Anda. Dorong keluar udara dari paru-paru Anda dan kemudian kembali ke posisi vertikal.
5. Peregangan tulang rusuk:
Gambar: Shutterstock
Anda perlu berdiri tegak saat melakukan latihan ini dan mengeluarkan udara dari paru-paru Anda. Setelah itu Anda perlu bernapas perlahan untuk mengembangkan kapasitas paru-paru secara maksimal. Untuk ini, Anda bahkan perlu menahan napas selama 20 detik.
6. Pernapasan Perut:
Gambar: Shutterstock
Latihan ini juga dilakukan dengan berbaring dan meletakkan satu tangan di perut dan tangan lainnya di dada. Setelah berada dalam postur yang benar, tarik napas dan embuskan napas dalam-dalam melalui mulut.
7. Anulom-Vilom:
Gambar: Shutterstock
Latihan pernafasan ini bermanfaat untuk tubuh dan bisa dilakukan sebagai pemanasan sebelum melakukan latihan nafas dalam. Mereka terutama dilakukan untuk meningkatkan kinerja paru-paru dan membersihkan saluran udara untuk mendapatkan lebih banyak oksigen. Pernapasan lubang hidung alternatif ini membantu dan bahkan dapat membantu mengurangi stres.
8. Latihan Kardiovaskular:
Gambar: Shutterstock
Latihan ini juga bisa dilakukan untuk menghirup udara segar dan berguna dalam membantu seseorang untuk berhenti merokok.
9. Aerobik:
Gambar: Shutterstock
Latihan ini dapat dilakukan untuk meningkatkan efisiensi pernapasan. Ini termasuk melakukan kegiatan seperti jogging, bersepeda dan skating. Olahraga berat juga menghasilkan pernapasan dalam dan meningkatkan elastisitas tubuh secara keseluruhan.
Tujuan utama melakukan latihan ini adalah untuk mendapatkan lebih banyak oksigen bagi tubuh. Pasokan oksigen yang lebih baik sama dengan fungsi tubuh yang lebih baik. Jadi, latihan-latihan ini perlu dilakukan dengan benar dan seseorang harus merasakan pembesaran rongga dada untuk mendapatkan hasil yang diinginkan.
Apakah artikel ini berguna? Bagikan pandangan Anda dengan kami di bagian komentar di bawah.