Daftar Isi:
- 15 Makanan Terbaik Untuk Paru-Paru Sehat
- 1. Bawang putih
- 2. Bayam
- 3. Apel
- 4. Ikan Berlemak
- 5. Jahe
- 6. Berries
- 7. Aprikot
- 8. Brokoli
- 9. Grapefruit
- 10. Kunyit
- 11. Kacang, Biji-bijian, Dan Kacang-kacangan
- 12. Alpukat
- 13. Unggas
- 14. Paprika Merah
- 15. Cabai
- Makanan Yang Harus Dihindari
- Perubahan Gaya Hidup
Tahukah Anda bahwa menurut WHO, gangguan pernapasan merenggut sekitar 3 juta nyawa per tahun (1)? Udara beracun dan gaya hidup yang buruk memengaruhi paru-paru Anda. Dan ini menyebabkan kesulitan bernapas dan berbagai penyakit pernapasan. Jadi, Anda harus waspada dan menjaga paru-paru dengan mengonsumsi makanan sehat dan mengikuti gaya hidup sehat. Melakukan ini akan mengurangi biaya obat-obatan dan pembedahan. Baca terus untuk mengetahui tentang 15 makanan terbaik untuk paru-paru sehat, makanan yang harus dihindari, dan perubahan gaya hidup yang diperlukan. Geser ke atas!
15 Makanan Terbaik Untuk Paru-Paru Sehat
1. Bawang putih
Shutterstock
Allicin adalah fitonutrien utama yang ada dalam bawang putih yang bertanggung jawab atas berbagai manfaat kesehatannya. Ini memiliki sifat antimikroba, antikanker, dan penurun tekanan darah. Ilmuwan Cina menemukan bahwa konsumsi bawang putih memiliki efek positif pada pasien dengan gangguan paru-paru dan kanker paru-paru (2).
Konsumsi 2-3 siung bawang putih per hari dalam kari, salad, dan saus salad untuk membantu melindungi paru-paru Anda dari infeksi dan penyakit.
2. Bayam
Bayam dan sayuran berdaun gelap lainnya seperti kale, chard, rocket bayam, dan lobak kaya akan vitamin dan mineral. Ilmuwan telah menemukan bahwa bayam mengandung fitokimia yang membantu mencegah kerusakan oksidatif, mengurangi peradangan, dan melawan kanker (3).
Mengkonsumsi setidaknya secangkir bayam setiap hari akan membantu meningkatkan kekebalan Anda dan menjaga kesehatan paru-paru Anda.
3. Apel
Shutterstock
Oke, saya tidak akan menekankan pada pepatah apel klise. Tapi, sejujurnya, itu juga berlaku di sini. Apel kaya akan sumber antioksidan dan fitokimia (seperti katekin, asam klorogenat, dan phloridzin) yang membantu mengurangi risiko asma, kanker, peradangan, dan penyakit kardiovaskular (4).
Konsumsi apel setiap hari untuk sarapan atau sebagai camilan untuk menjaga kesehatan paru-paru Anda.
4. Ikan Berlemak
Ikan berlemak seperti salmon hasil tangkapan liar, mackerel, ikan mas, dan haddock kaya akan asam lemak omega-3 EPA dan DHA. Ini dikenal sebagai PUFA atau asam lemak tak jenuh ganda karena mengandung lebih dari satu ikatan rangkap dalam struktur kimianya. PUFA memiliki sifat anti-inflamasi, antikanker, antioksidan, dan pelindung jantung (5).
Mengkonsumsi ikan berlemak atau mengonsumsi suplemen minyak ikan dapat membantu menjaga kesehatan Anda secara keseluruhan. Bicaralah dengan dokter Anda untuk mengetahui dosis yang tepat dari suplemen minyak ikan untuk Anda.
5. Jahe
Shutterstock
Jahe adalah salah satu pengobatan rumah tepercaya untuk mengobati pilek dan sakit tenggorokan. Para ilmuwan telah menemukan bahwa itu mengandung senyawa bioaktif, gingerol. Dan senyawa inilah yang bertanggung jawab atas rasa jahe yang menyengat. Gingerol juga membantu mencegah asma, pilek, migrain, dan hipertensi (6).
Cara terbaik untuk mengonsumsi jahe adalah dengan menghancurkan satu inci jahe dan menambahkannya ke air detoks pagi atau jus sarapan Anda.
6. Berries
Buah beri, seperti stroberi, rasberi, cranberry, blackberry, dan blueberry, mengandung asam fenolat, flavonoid, tanin, asam askorbat, dan fitokimia bermanfaat lainnya. Ini membantu mengurangi peradangan, meningkatkan kekebalan, melindungi jantung, dan melawan berbagai jenis kanker (7).
Konsumsi buah beri dalam smoothie, tambahkan ke dalam mangkuk sarapan, atau jadikan sebagai camilan.
7. Aprikot
Shutterstock
Aprikot manis tidak hanya enak tetapi juga pelindung paru-paru yang kuat. Para peneliti telah menemukan bahwa aprikot adalah sumber vitamin C, vitamin E, beta-karoten, dan likopen yang bagus. Semua senyawa ini adalah antioksidan yang membantu mengais radikal oksigen bebas berbahaya. Aprikot memiliki sifat anti alergi, antimikroba, anti inflamasi, dan antikanker (8).
Tambahkan ke salad, smoothie, atau mangkuk sarapan Anda atau nikmati beberapa sebagai camilan.
8. Brokoli
Brokoli adalah raja dari semua makanan yang menyembuhkan. Para ilmuwan telah menemukan bahwa brokoli adalah sumber sulforaphane (SFN) yang baik, yang memiliki sifat antioksidan, anti-inflamasi, antikanker, dan antimikroba. SFN juga telah ditemukan untuk mencegah kanker paru-paru, perut, dan payudara (9).
Konsumsi setengah cangkir brokoli rebus atau panggang setiap dua hari sekali untuk meningkatkan kesehatan Anda secara keseluruhan.
9. Grapefruit
Shutterstock
Grapefruit dikenal dengan khasiat peningkat penurunan berat badan yang ajaib dan banyak manfaat kesehatannya. Buah rendah kalori ini merupakan sumber vitamin C, vitamin B6, tiamin, asam folat, dan magnesium yang baik (10). Ini juga mengandung flavon bioaktif, naringenin, yang memiliki sifat antioksidan dan anti-inflamasi (11).
Mengkonsumsi setidaknya setengah jeruk bali saat sarapan dapat membantu mengeluarkan racun dari tubuh dan mengurangi peradangan pada sistem pernapasan Anda. Namun, pada beberapa kasus, jeruk dapat memperparah kondisi tersebut. Oleh karena itu, Anda harus berkonsultasi dengan dokter Anda sebelum mengonsumsi buah jeruk apa pun untuk mengobati flu biasa atau kondisi paru-paru lainnya.
10. Kunyit
Kunyit, bumbu emas, telah digunakan sejak lama untuk membantu meringankan berbagai masalah kesehatan. Kurkumin, bahan aktif utama, bertanggung jawab atas semua kebaikan yang ditawarkan kunyit. Ini adalah antioksidan, anti-inflamasi, dan antimikroba. Sifat ini membuat kunyit ideal untuk menangkal gangguan inflamasi, kanker, dan obesitas (12).
Konsumsi satu inci akar kunyit di pagi hari atau tambahkan bubuk kunyit yang bisa dimakan ke smoothie, jus, saus salad, dan kari Anda.
11. Kacang, Biji-bijian, Dan Kacang-kacangan
Shutterstock
Kacang-kacangan, biji-bijian, dan kacang-kacangan memiliki dua kesamaan - (i) merupakan sumber protein yang baik, dan (ii) memiliki sifat anti-inflamasi. Jadi, dengan mengonsumsinya, Anda akan dapat mengurangi peradangan, kolesterol, dan tekanan darah serta mengelola adipositas visceral (13), (14).
Konsumsi sekitar setengah cangkir kacang-kacangan dan segenggam kacang-kacangan dan biji-bijian setiap hari.
12. Alpukat
Alpukat kaya akan vitamin E, K, B6, riboflavin, asam pantotenat, dan niasin dan sarat dengan asam lemak tak jenuh ganda (15). Vitamin ini memiliki sifat antioksidan dan anti-inflamasi. Faktanya, para ilmuwan telah menemukan bahwa mengonsumsi alpukat dapat membantu mengurangi radang sendi, radang sendi (16).
Konsumsi setengah buah alpukat setiap hari agar tetap sehat.
13. Unggas
Shutterstock
Ayam dan kalkun adalah unggas yang paling banyak dikonsumsi dan sumber protein tanpa lemak yang bagus. Para ilmuwan telah menemukan bahwa makanan yang kaya unggas dapat mengurangi risiko kanker paru-paru hingga 10% (17). Pastikan Anda mengonsumsi unggas bebas hormon untuk mendapatkan manfaat terbaik.
Konsumsi unggas panggang, rebus, dan panggang untuk makan siang atau makan malam.
14. Paprika Merah
Paprika merah merupakan sumber likopen, vitamin C, dan beta-karoten yang bagus. Ini adalah antioksidan dan membantu menetralkan radikal oksigen bebas (18). Hasilnya, paru-paru Anda dan semua organ vital lainnya tetap terlindungi dan bebas dari penyakit dan gangguan.
Konsumsi paprika merah mentah, tumis, panggang, atau rebus dalam salad, sandwich, dan quinoa sayuran.
15. Cabai
Shutterstock
Cabai rawit terasa panas dan menambah kepribadian pada makanan Anda. Para ilmuwan telah mengungkapkan bahwa capsaicin bertanggung jawab atas panasnya cabai dan kebaikan yang mereka tawarkan. Ini memiliki sifat antioksidan dan antikanker (19).
Mengkonsumsi cabai setiap hari akan membantu menjaga kesehatan Anda dalam kondisi yang optimal.
So, soalnya, makanan ini sangat mudah didapat dari supermarket atau pasar petani. Yang harus Anda lakukan adalah merencanakan akhir pekan dan mendapatkan semua bahan dan menyimpannya di lemari es. Sekarang, izinkan saya membuat daftar makanan yang harus Anda hindari untuk menjaga kesehatan paru-paru Anda.
Makanan Yang Harus Dihindari
- Telur
- Garam
- Anggur
- Kerang
Catatan: Anda harus berbicara dengan dokter Anda sebelum mengonsumsi atau menghindari makanan. Bergantung pada kondisi medis Anda, riwayat kesehatan, dan alergi makanan, dia akan merekomendasikan makanan yang menyehatkan paru-paru.
Jadi itu bagian makanannya. Hal besar berikutnya adalah gaya hidup Anda. Karena jika Anda menjalani gaya hidup yang buruk, Anda tidak akan bisa menyembuhkan masalah paru-paru Anda. Lihatlah daftar berikut untuk mengetahui perubahan gaya hidup yang diperlukan untuk menjaga kesehatan paru-paru Anda.
Perubahan Gaya Hidup
- Berhenti merokok.
- Hindari perokok pasif.
- Makan dengan sehat.
- Dapatkan 7-8 jam tidur.
- Latihan setiap hari.
Kesimpulannya, makanan memiliki kekuatan penyembuhan yang besar. Dan begitu juga pikiran Anda. Latih otak Anda untuk membantu Anda mencapai tujuan kesehatan Anda dan tidak menyerah pada merokok dan kebiasaan gaya hidup tidak sehat lainnya. Ambil saja langkah pertama dengan mengonsumsi makanan ramah paru. Anda akan menghemat banyak waktu, tenaga, dan uang. Semoga berhasil!