Daftar Isi:
- Bagaimana Yoga Membantu Mengontrol Diabetes
- Pose Yoga Mengontrol Diabetes
- 1. Setu Bandhasana (Pose Jembatan)
- 2. Balasana (Pose Anak)
- 3. Vajrasana (Pose Intan)
- 4. Sarvangasana (Pose Berdiri Bahu)
- 5. Halasana (Pose Bajak)
- 6. Dhanurasana (Pose Busur)
- 7. Chakrasana (Pose Roda)
- Jawaban Pakar Untuk Pertanyaan Pembaca
Diabetes bisa menyerang Anda kapan saja. Dan ketika itu terjadi, Anda berada dalam tumpangan. Buang air kecil berlebihan, kurang konsentrasi, dan tekanan darah tinggi adalah masalah yang menyertainya, dan yang ingin Anda lakukan hanyalah mengontrol kondisinya. Berikut adalah 7 pose yoga yang akan membantu Anda melakukannya. Lihatlah.
Bagaimana Yoga Membantu Mengontrol Diabetes
Berlatih yoga setiap hari dapat membantu mengontrol kadar gula dalam tubuh Anda dan menjaga berat badan Anda. Olahraga membuat tubuh Anda merespons insulin dengan lebih baik, melepaskan glukosa dalam sel Anda dan mengubahnya menjadi energi. Yoga juga mengurangi produksi glukagon, hormon yang meningkatkan kadar glukosa darah dalam tubuh. Selain itu, ini membantu mengurangi tingkat stres Anda, salah satu penyebab utama diabetes. Lakukan pose yoga yang disebutkan di bawah ini untuk mengontrol diabetes Anda.
Pose Yoga Mengontrol Diabetes
- Setu Bandhasana (Pose Jembatan)
- Balasana (Pose Anak)
- Vajrasana (Pose Berlian)
- Sarvangasana (Pose Berdiri Bahu)
- Halasana (Pose Bajak)
- Dhanurasana (Pose Busur)
- Chakrasana (Pose Roda)
1. Setu Bandhasana (Pose Jembatan)
Gambar: iStock
Setu Bandhasana juga dikenal sebagai Pose Jembatan dan dinamai demikian karena posenya menyerupai jembatan. Ini adalah yoga asana tingkat dasar yang harus dilakukan di pagi hari dengan perut kosong setidaknya selama 30-60 detik. Anda juga bisa melakukan pose ini pada malam hari, namun pastikan ada jeda 4-6 jam dari waktu makan terakhir Anda.
Manfaat: Setu Bandhasana membantu menghilangkan stres di punggung dan meningkatkan sirkulasi darah. Asana ini menenangkan pikiran Anda dan mengurangi depresi dan kecemasan.
Untuk mengetahui lebih banyak tentang pose dan cara melakukannya, klik di sini: Setu Bandhasana
Kembali ke Daftar Isi
2. Balasana (Pose Anak)
Gambar: Shutterstock
Balasana, juga disebut Pose Anak, menyerupai posisi janin bayi. Ini adalah yoga tingkat dasar yang harus dilakukan setidaknya 1-3 menit. Ini bekerja paling baik bila dilakukan di pagi hari dengan pikiran yang segar dan tidak stres. Anda juga bisa melakukannya di malam hari, tetapi pastikan Anda mendapatkan waktu makan terakhir 4-6 jam sebelumnya.
Manfaat: Balasana paling baik untuk menenangkan pikiran dan menghilangkan stres tubuh. Ini membantu Anda bernapas dengan benar dan meningkatkan sirkulasi darah ke seluruh tubuh. Ini juga mengurangi stres dan mengurangi detak jantung, yang mengarah ke pikiran yang lebih tenang.
Untuk mengetahui lebih banyak tentang pose dan cara melakukannya, klik di sini: Balasana
Kembali ke Daftar Isi
3. Vajrasana (Pose Intan)
Gambar: Shutterstock
Vajrasana atau Pose Intan memungkinkan tubuh Anda menjadi sekuat berlian. Ini adalah pose berlutut tingkat pemula yang bekerja dengan baik setelah makan, tidak seperti pose yoga lainnya. Lakukan latihan setidaknya selama 5-10 menit setiap saat sepanjang hari. Biasanya, latihan pernapasan dilakukan dengan duduk di Vajrasana.
Manfaat: Vajrasana adalah pose terbaik untuk masuk ke keadaan meditasi. Ini memecahkan semua masalah perut Anda dan meningkatkan fungsi dan pencernaannya secara keseluruhan. Vajrasana merangsang sel-sel pankreas Anda dan meningkatkan aliran darah ke sana.
Untuk mengetahui lebih banyak tentang pose dan cara melakukannya, klik di sini: Vajrasana
Kembali ke Daftar Isi
4. Sarvangasana (Pose Berdiri Bahu)
Gambar: Shutterstock
Sarvangasana atau Pose Bahu disebut sebagai 'ibu' dari semua pose. Ini adalah pose yang sangat kuat dan menguasainya sangat bermanfaat bagi kesehatan Anda. Sangat penting bagi Anda untuk melakukan pose ini dengan perut kosong, dengan konsumsi makanan terakhir Anda setidaknya 4-6 jam sebelum Anda melakukan latihan. Ini adalah asana tingkat menengah yang perlu dilakukan setidaknya 30-60 detik.
Manfaat: Sarvangasana menenangkan pikiran dan baik untuk depresi ringan. Itu membuat Anda tidur nyenyak di malam hari dan mencegah kelelahan. Ini bekerja dengan baik pada kelenjar tiroid, menjaganya tetap sehat dan menghasilkan hormon yang diperlukan yang membantu tubuh berfungsi secara efektif.
Untuk mengetahui lebih banyak tentang pose dan cara melakukannya, klik di sini: Sarvangasana
Kembali ke Daftar Isi
5. Halasana (Pose Bajak)
Gambar: Shutterstock
Halasana atau Pose Bajak dinamai demikian karena mewakili bajak yang digunakan untuk praktik pertanian di India dan beberapa negara Asia lainnya. Bajak digunakan untuk menyingkap nutrisi yang tersembunyi di tanah subur, dan pose ini melakukan hal yang sama pada tubuh Anda, memunculkan potensi tersembunyinya. Halasana bekerja paling baik bila dilakukan pada pagi hari dengan perut kosong. Ini bisa dilakukan di malam hari juga, tapi pastikan ada jeda 4-6 jam antara waktu makan terakhir dan olahraga. Asana yoga tingkat menengah ini harus dilakukan setidaknya 30-60 detik.
Manfaat: Halasana bagus untuk menurunkan berat badan. Ini melepaskan ketegangan di punggung Anda dan meningkatkan postur Anda. Ini menormalkan kadar gula darah Anda, mengurangi stres dan kelelahan, dan menenangkan otak. Ini merevitalisasi limpa dan pankreas yang bertanggung jawab untuk produksi insulin.
Untuk mengetahui lebih banyak tentang pose dan cara melakukannya, klik di sini: Halasana
Kembali ke Daftar Isi
6. Dhanurasana (Pose Busur)
Gambar: Shutterstock
Dhanurasana atau Pose Busur adalah salah satu dari 12 pose Hatha Yoga dan merupakan latihan peregangan punggung yang bagus. Ini adalah asana yoga tingkat dasar yang harus dilakukan setidaknya selama 15-20 detik. Pastikan untuk melakukan asana di pagi hari karena perut Anda kosong dan diberi energi untuk melakukan asana karena semua makanan telah dicerna sepenuhnya.
Manfaat: Dhanurasana adalah penghilang stres yang baik. Latihan rutin Dhanurasana memberi energi pada pankreas dan baik untuk jantung. Ini membuka leher, bahu, dan dada Anda, menghilangkan stres yang terjebak.
Untuk mengetahui lebih banyak tentang pose dan cara melakukannya, klik di sini: Dhanurasana
Kembali ke Daftar Isi
7. Chakrasana (Pose Roda)
Gambar: Shutterstock
Chakrasana atau Pose Roda adalah latihan backbend yang membentuk bentuk roda saat diasumsikan. Ini adalah bagian dari latihan Yoga Ashtanga dan harus dilakukan setidaknya selama 1-5 menit. Pose ini bisa dilakukan pada pagi atau sore hari, namun pastikan perut Anda kosong agar terasa ringan dan berenergi untuk latihan.
Manfaat: Chakrasana memberi energi pada tubuh Anda dan membuat Anda merasa positif. Itu menjauhkan stres dan depresi. Ini juga meremajakan sel-sel pankreas dan sangat baik untuk jantung. Ini meregangkan kolom vertebral Anda dan meningkatkan asupan oksigen.
Untuk mengetahui lebih banyak tentang pose dan cara melakukannya, klik di sini: Chakrasana
Kembali ke Daftar Isi
Cobalah pose yang mudah dilakukan ini di rumah dan cegah diabetes Anda berlebihan. Sekarang, mari kita jawab beberapa pertanyaan tentang yoga untuk diabetes.
Jawaban Pakar Untuk Pertanyaan Pembaca
Bisakah diabetes disembuhkan sepenuhnya dengan yoga?
Yoga pasti bisa mengendalikan diabetes. Namun, menyembuhkannya sepenuhnya adalah kemungkinan dan tergantung pada tingkat dan keadaan diabetes orang tersebut dan tipe tubuh mereka.
Apa asana yoga terbaik untuk diabetes?
Halasana adalah salah satu asana yoga terbaik untuk diabetes.
Apa diet yang ideal untuk diabetes?
Diet diabetes harus tinggi nutrisi dan rendah lemak dan karbohidrat. Buah-buahan, sayuran, dan biji-bijian sangat ideal untuk penderita diabetes.
Diabetes mempengaruhi 380 juta orang di seluruh dunia, dan ketika yoga dapat membantu mengendalikan kondisi tersebut, mengapa tidak mencobanya? Jadi tunggu apalagi? Temukan matras yoga Anda dan mulailah!