Daftar Isi:
- Masalah apa yang disebabkan malnutrisi?
- Pencegahan Malnutrisi
- 1. Karbohidrat
- 2. Buah dan Sayuran
- 3. Protein
- 4. Lemak
Malnutrisi dapat terjadi ketika seseorang tidak mendapatkan nutrisi yang dibutuhkan. Anak-anak, bayi, dan orang tua juga selalu berisiko mengalami malnutrisi. Anak-anak menderita malnutrisi karena mereka membutuhkan lebih banyak energi dan nutrisi selama masa pertumbuhan dan perkembangan mereka, sedangkan orang dewasa mungkin menderita karena kehilangan nafsu makan dan penurunan fungsi usus. Malnutrisi dapat berdampak jangka pendek dan jangka panjang pada kesehatan seseorang. Oleh karena itu, penting untuk mengetahui jenis makanan tertentu yang dapat membantu pencegahan malnutrisi.
Masalah apa yang disebabkan malnutrisi?
- Penurunan berat badan yang tidak disengaja
- Kelelahan dan kelelahan
- Kelemahan otot
- Depresi
- Memori yang buruk
- Sistem kekebalan yang lemah
- Anemia
- Pertumbuhan terhambat
- Infeksi kulit
- Rambut rontok
- Diare berkepanjangan
- Gagal ginjal
Pencegahan Malnutrisi
Inilah 8 Makanan Teratas Untuk Mencegah Malnutrisi:
1. Karbohidrat
Gambar: Getty
Karbohidrat membantu tubuh Anda mendapatkan energi. Mereka juga membantu dalam penyimpanan protein dalam tubuh. Otak membutuhkan karbohidrat untuk mendapatkan energi, tetapi asupan karbohidrat yang tidak mencukupi selama sebulan dapat menghentikan metabolisme asam lemak. Ini menyebabkan hilangnya protein dari tubuh dan melemahkannya, menyebabkan kekurangan gizi.
Dianjurkan untuk mengonsumsi 50 hingga 100 gram karbohidrat untuk mencegah perkembangan keton. Produk pangan yang termasuk karbohidrat adalah gandum, oat, gula, nasi putih, pasta dan madu.
2. Buah dan Sayuran
Gambar: Shutterstock
Dianjurkan untuk memperoleh asupan vitamin dari buah dan sayuran segar. Sertakan mereka dalam makanan harian Anda.
3. Protein
Gambar: Getty
Protein adalah nutrisi penting yang ada di setiap sel tubuh manusia. Protein juga memberi tubuh nitrogen khusus yang tidak dapat diperoleh dari karbohidrat atau lipid. Protein berguna dalam mengatur ph, atau keseimbangan asam-basa dalam darah Anda. Ini diperlukan untuk sintesis hormon dan enzim. Ini juga penting untuk pembentukan sel dan sistem kekebalan. Selama kelaparan, sejumlah besar jaringan otot terbuang dan ini menyebabkan kesehatan yang buruk. Protein dalam jumlah yang cukup dibutuhkan untuk memetabolisme dan memproses energi di hati dan ginjal.
Dianjurkan untuk mengonsumsi 10–35% kalori harian Anda sebagai protein. Makanan yang mengandung protein adalah kacang-kacangan, telur, kacang-kacangan, oatmeal, biji-bijian, gandum, quinoa, selai kacang, daging kaleng, ikan, dan popcorn.
4. Lemak
Gambar: Getty
Lemak berperan penting dalam menjaga kesehatan kulit dan rambut saat dikonsumsi dalam menu makanan kita sehari-hari. Mereka juga membantu dalam mengisolasi organ tubuh kita dari shock, menjaga suhu tubuh dan memberikan fungsi sel yang sehat. Lemak berguna untuk menyimpan energi di dalam tubuh. Selain itu, lemak juga merupakan sumber asam lemak esensial yang berguna untuk mencegah berbagai penyakit, termasuk malnutrisi.
ini