Daftar Isi:
- Nilai Gizi Daun Bawang
- Manfaat Daun Bawang
- 1. Mendetoksifikasi Kulit Anda
- 2. Perlindungan Matahari
- 3. Meningkatkan Pertumbuhan Rambut
- 4. Melindungi Pembuluh Darah
- 5. Kesehatan Tulang
Menempati peringkat tinggi dalam bagan nutrisi, daun bawang adalah obat populer untuk beberapa penyakit. Mereka sangat bergizi, murah dan berlimpah. Digunakan dalam berbagai bentuk, dari sup hingga beurek, daun bawang dapat menambah aroma, rasa, dan kekayaan pada hampir semua resep. Sirup, biji-bijian, dan sari buahnya juga memiliki tempat berbeda dalam industri farmasi dan kosmetik.
Dengan kombinasi unik flavonoid dan nutrisi yang mengandung sulfur, daun bawang membuat komponen penting dalam makanan Anda. Secara ilmiah dikenal sebagai Allium porrum, daun bawang termasuk dalam keluarga bawang merah, bawang putih, bawang merah dan daun bawang. Daun bawang mengandung vitamin esensial, mineral, antioksidan dan serat makanan.
Ini banyak dikonsumsi di banyak bagian Eropa, Amerika dan Asia. Meskipun mereka tersedia sepanjang tahun, mereka berada dalam kondisi terbaiknya selama awal musim semi.
Nilai Gizi Daun Bawang
Daun bawang mengandung sejumlah besar flavonoid, terutama kaempherol, dan sulfur dalam jumlah yang cukup banyak. Selain itu, mereka cukup kaya vitamin, mineral dan serat makanan, serta rendah kalori. Bagan nutrisi mereka dijelaskan di bawah ini.
Daun bawang ( A. ampeloprasum var. Porrum ), Nilai hara per 100 g | ||
---|---|---|
(Sumber: data base Nutrisi Nasional USDA) | ||
Prinsip | Nilai nutrisi | Persentase RDA |
Energi | 61 Kkal | 2% |
Karbohidrat | 14,15 g | 11% |
Protein | 1,50 g | 3% |
Lemak total | 0,30 g | 1% |
Kolesterol | 0 mg | 0% |
Serat makanan | 1,8 g | 5% |
Vitamin | ||
Folat | 64 µg | 16% |
Niacin | 0,400 mg | 2,5% |
Asam pantotenat | 0,140 mg | 3% |
Piridoksin | 0,233 mg | 18% |
Riboflavin | 0,030 mg | 2% |
Thiamin | 0,060 mg | 5% |
Vitamin A | 1667 IU | 55% |
Vitamin C | 12 mg | 20% |
Vitamin E. | 0,92 mg | 6% |
Vitamin K. | 47 µg | 39% |
Elektrolit | ||
Sodium | 20 mg | 1% |
Kalium | 180 mg | 4% |
Mineral | ||
Kalsium | 59 mg | 6% |
Tembaga | 0,120 mg | 13% |
Besi | 2,10 mg | 26% |
Magnesium | 28 mg | 7% |
Mangan | 0,481 mg | 2% |
Fosfor | 35 mg | 5% |
Selenium | 1 µg | 2% |
Seng | 1,2 mg | 11% |
Nutrisi nabati | ||
Karoten-ß | 1000 µg | - |
Crypto-xanthin-ß | 0 µg | - |
Lutein-zeaxanthin | 1900 µg | - |
- Karbohidrat: Karbohidrat adalah salah satu makronutrien paling melimpah di daun bawang. Daun bawang berukuran sedang menyediakan sekitar 10-12 gram karbohidrat. Dari jumlah tersebut, 3 gram adalah gula dan sisanya kompleks, karbohidrat yang lambat dicerna. Daun bawang juga merupakan sumber serat yang baik yang merupakan bentuk karbohidrat yang tidak dapat dicerna. Serat ini membantu pencernaan dan membantu mencegah kanker dan penyakit jantung tertentu.
- Vitamin: Daun bawang mengandung banyak folat dan vitamin C. Daun bawang mentah menyediakan vitamin ini dua kali lebih banyak daripada jumlah daun bawang yang dimasak. Mereka juga merupakan sumber vitamin K dan B6 yang sangat baik. Folat yang ditemukan dalam daun bawang sebagian hadir dalam bentuk bioaktif 5-methyltetrahydrofolate (5-MTHF).
- Mineral: Daun bawang kaya akan mineral seperti kalium, kalsium dan fosfor. Kalium sangat penting untuk fungsi saraf dan produksi energi sedangkan kalsium dan fosfor membantu memperkuat gigi dan tulang Anda. Daun bawang juga mengandung zat besi yang penting untuk sintesis hemoglobin dan reaksi enzimatik yang berhubungan dengan produksi energi.
- Protein: Daun bawang relatif rendah protein. 100 gram daun bawang, termasuk batang dan daun bagian bawah, menyediakan sekitar 1 gram protein.
- Lemak: Daun bawang daun sangat rendah lemak dengan daun bawang berukuran sedang yang mengandung kurang dari setengah gram lemak. Selain itu, sedikit lemak yang dikandungnya sebagian besar adalah lemak tak jenuh ganda yang bermanfaat bagi jantung Anda dan mengurangi risiko penyakit kardiovaskular.
Manfaat Daun Bawang
Daun bawang kaya akan serat makanan, asam folat, kalsium, kalium, dan vitamin C. Daun bawang ini mudah dicerna dibandingkan dengan bawang bombay. Sekarang, mari kita lihat manfaat daun bawang.
Menjadi sumber vitamin C dan A bersama dengan beberapa antioksidan, sayuran ini bagus untuk kulit Anda. Beberapa manfaat kulit mereka adalah sebagai berikut:
1. Mendetoksifikasi Kulit Anda
Daun bawang adalah diuretik alami dan mendetoksifikasi kulit Anda dengan menjebak zat berbahaya dan membuangnya dari tubuh Anda. Mereka membersihkan tubuh Anda dengan sempurna, membuat kulit Anda terlihat bercahaya.
2. Perlindungan Matahari
Daun bawang daun hijau mengandung 100 kali lebih banyak beta-karoten dan dua kali lebih banyak vitamin C dibandingkan bagian putihnya. Kombinasi vitamin A, C dan E serta antioksidan kuat lainnya dalam daun bawang melindungi kulit Anda dari kerusakan akibat radikal bebas dan sinar ultraviolet berbahaya dari matahari.
3. Meningkatkan Pertumbuhan Rambut
Daun bawang adalah sumber mineral yang baik seperti mangan, zat besi, vitamin C, dan folat. Konsumsi daun bawang menambah kesehatan rambut Anda. Daun bawang merupakan sumber zat besi penting yang membantu folikel rambut tumbuh. Mereka juga kaya vitamin C yang meningkatkan penyerapan zat besi oleh tubuh. Kekurangan zat besi dapat menyebabkan anemia yang merupakan salah satu penyebab rambut rontok.
4. Melindungi Pembuluh Darah
Daun bawang mengandung flavonoid, kaempherol, yang melindungi lapisan pembuluh darah dari radikal bebas. Kaempherol merangsang produksi oksida nitrat yang bertindak sebagai dilator alami dan relaksan pembuluh darah. Ini memungkinkan pembuluh darah untuk beristirahat dan mengurangi risiko hipertensi. Daun bawang mengandung banyak vitamin K yang bermanfaat bagi setiap jaringan di tubuh Anda. Kadar vitamin K yang rendah dapat menyebabkan perdarahan dan mempengaruhi sirkulasi darah.
5. Kesehatan Tulang
Kandungan vitamin K yang tinggi pada daun bawang mengaktifkan osteocalcin, protein yang sangat penting untuk kesehatan tulang. Secangkir daun bawang menyediakan sekitar 42 mikrogram vitamin K yang merupakan 47 dan 34 persen dari harian