Daftar Isi:
- Apa Itu Calamine Lotion? Bagaimana cara kerjanya?
- Apa Manfaat Losion Kalamin?
- 1. Dapat Mengobati Alergi Tanaman (Poison Ivy / Oak)
- 2. Dapat Membantu Mengelola Jerawat
- 3. Dapat Menyembuhkan Gejala Cacar Air
- 4. Mengobati Ruam Popok Pada Bayi
Losion kalamin adalah kombinasi seng oksida dan oksida besi dan diproduksi dengan menambahkan bahan lain seperti fenol dan kalsium hidroksida. Ini ada pada edisi ke-19 dari Daftar Model Obat Esensial yang dikeluarkan oleh Organisasi Kesehatan Dunia. Ini terutama digunakan untuk mengobati berbagai bentuk peradangan kulit seperti gatal, sengatan matahari, infeksi, dan luka (1).
Losion kalamin adalah obat dasar, aman, efektif, dan hemat biaya. Namun, penelitian modern mengklaim bahwa calamine mungkin tidak efektif pada infeksi kulit yang parah seperti cacar air, herpes zoster, dll. (2). Baca terus untuk mengetahui bagaimana menggunakan formulasi ini secara topikal dan mempelajari lebih lanjut tentang beberapa kasus yang jarang terjadi dari efek samping yang dilaporkan.
Apa Itu Calamine Lotion? Bagaimana cara kerjanya?
Losion kalamin adalah formulasi obat topikal yang mengobati gatal dan iritasi. Ini membantu mengurangi gigitan serangga dan alergi tanaman (misalnya, poison ivy / oak) (3), (4).
Losion ini memiliki basa seng oksida dan besi oksida yang memberikan warna merah muda kemerahan. Mineral ini, terutama seng, sangat meredakan gatal (pruritus) (5), (6).
Seng oksida memiliki sifat anti-inflamasi, yang selanjutnya menambah manfaat lotion kalamin.
Apa Manfaat Losion Kalamin?
Losion kalamin mengandung seng, yang sangat penting untuk pemeliharaan dan fungsi kulit. Ini dapat membantu meredakan iritasi kulit, alergi tanaman, dan infeksi.
1. Dapat Mengobati Alergi Tanaman (Poison Ivy / Oak)
Ruam yang disebabkan oleh poison ivy, poison sumac, dan poison oak merupakan reaksi alergi terhadap getahnya. Getah kuning bening atau pucat keluar dari area rusak tanaman hidup atau mati dan segera terserap ke dalam kulit Anda (7), (8).
Daerah yang terkena mulai gatal dan berubah menjadi merah, bengkak, dan melepuh. Dalam kasus yang parah, pasien mengalami luka mengeluarkan cairan atau tangisan (7).
Untuk mengatasi ruam, cuci area yang terkena dengan air dingin dan sabun dalam waktu 30 menit setelah kontak. Tutupi lepuh dengan losion kalamin dalam jumlah yang banyak. Seng oksida dalam lotion ini mengurangi peradangan lokal, kekeringan, gatal, dan nyeri (6), (7), (8).
Jika infeksi berlanjut dan semakin parah, dokter Anda dapat meresepkan krim topikal yang lebih kuat atau steroid oral.
2. Dapat Membantu Mengelola Jerawat
Penelitian telah menunjukkan bahwa suplementasi seng topikal dan oral mengurangi gejala acne vulgaris. Seng topikal dapat mengurangi pertumbuhan strain Propionibacterium acnes karena efek pengurang sebum dan anti-inflamasi (6).
Losion kalamin adalah formulasi kaya seng. Ia mengontrol produksi histamin, senyawa yang memicu peradangan. Dalam sebuah studi 2010, subjek yang dirawat dengan antibiotik oral yang dikombinasikan dengan calamine menunjukkan hasil yang memuaskan (9).
Namun, tidak ada bukti yang menunjukkan efek positif langsung calamine pada jerawat (6).
3. Dapat Menyembuhkan Gejala Cacar Air
Sebagian besar pengobatan untuk cacar air berfokus pada menghilangkan rasa gatal pada lepuh cacar dan mencegah lepuh yang pecah (akibat garukan) agar tidak terinfeksi (11).
Mandi air dingin dengan oatmeal mentah diikuti dengan aplikasi topikal lotion kalamin dapat membantu mengurangi rasa gatal dan kekeringan (10), (11).
Namun, tidak ada penelitian yang mengevaluasi efek lotion kalamin pada gatal yang terkait dengan cacar air (2).
4. Mengobati Ruam Popok Pada Bayi
Losion ini terbukti meredakan iritasi kulit dan ruam ringan. Dengan demikian ditambahkan ke krim atau salep yang dioleskan pada ruam popok pada bayi dan bayi. Calamine bekerja dengan menjaga kulit bebas dari kelembapan dan melindungi kulit yang lecet dan sensitif (12).
Segera ganti popok yang basah dan kotor. Bersihkan area popok dan biarkan mengering. Oleskan losion atau krim kalamin secara bebas dan sesering yang diperlukan dengan setiap penggantian popok. Ikuti rutinitas ini, terutama pada waktu tidur dan popok telah dipakai dalam waktu lama (12).
Beberapa bayi memiliki kulit sensitif atau kondisi kulit lain yang mendasari. ini